Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan pelat merah diyakini bakal ramai menerbitkan obligasi korporasi di tahun depan sejalan dengan tren penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI). Mengacu data PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), penerbitan obligasi korporasi Grup BUMN per 13 Desember 2019 mencapai Rp 86,5 triliun, melesat 44,6% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. Senior Vice President Financial Institution Ratings Division Pefindo, Hendro Utomo menjelaskan, peningkatan itu disebabkan karena kebutuhan perusahaan BUMN melakukan pembiayaan kembali (refinancing) utang yang jatuh tempo. Pefindo memperkirakan, penerbitan obligasi korporasi secara keseluruhan baik BUMN dan swasta di tahun 2020 mencapai Rp 158,5 triliun. Sedangkan, jumlah surat utang jatuh tempo mencapai Rp 132,1 triliun. Dilihat dari industrinya, dua sektor terbesar penerbit obligasi adalah perusahaan pembiayaan (multifinance) dengan porsi sebesar 30% atau Rp 39,8 triliun. Sektor perbank...
Alam Takambang Jadi Guru