Skip to main content

Hasil lelang SUN jadi penentu pergerakan rupiah sepekan ke depan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaksanaan lelang Surat Utang Negara (SUN) 3 Januari mendatang menjadi penentu penguatan rupiah di pekan depan.

Mengutip Bloomberg di pasar spot, Jumat (28/12) rupiah tercatat melemah 0,05% ke Rp 14.568 per dollar AS. Dalam sepekan rupiah tercatat melemah 0,10%.

Sementara, pada kurs tengah Bank Indonesia hari ini, rupiah tercatat menguat 0,14% ke Rp 14.542 per dollar AS. Sedangkan, dalam sepekan rupiah tercatat melemah 0,42%.

Ekonom PT Pemeringkat Efek Indonesia Fikri C. Permana mengatakan rupiah sepekan ini cenderung bergerak stabil karena pasar keuangan sedang sepi akibat libur Natal dan tahun baru. Tak heran bila fluktuasi USD/IDR tidak besar.

Untuk sepekan ke depan Fikri memproyeksikan rupiah bisa melanjutkan kestabilannya jika pelaksanaan lelang SUN di awal tahun sukses memboyong banyak investor masuk.

"Jika lelang SUN sukses mencapai target indikatif, maka yield SUN berpotensi turun ke 7,9% dan rupiah bisa terapresiasi ke Rp 14.450 per dollar AS," kata Fikri, Jumat (28/12).

Untuk pekan depan, rupiah berpotensi melanjutkan penguatan ke rentang Rp 14.425 per dollar AS-Rp 14.625 per dollar AS, apabila data inflasi Indonesia di awal tahun bisa terjaga di 3,0%-3,1%.





Tulisan tersebut juga dapat diakses pada tautan berikut:

Comments

Popular posts from this blog

Fisher and Wicksell on the Quantity Theory (1997)_Review

Thomas M. Humphrey Fisher and Wicksell on the Quantity Theory (1997) Terdapatnya hubungan antara market price dengan money’s value in terms of goods Quantity Theory of Money Demand Fisher mecoba menjelaskan hubungan antara total quantity of money (M) dan jumlah total spending terhadap final goods and services yang diproduksi dalam perekonomian (yang dipengaruhi oleh tingat harga, P; dan aggregate output,Y). Sementara velocity of money (V) merupakan total spending (P×Y) dibagi quantity of money (M), atau; Saat money market berada di equilibrium (M = Md), menggunakan k sebagairepresentasi dari 1/V (constant); Fisher juga menjelaskan bahwa demand for money dipengaruhi oleh; 1) Oleh evel transaksi disebabkan oleh level of nominal income (PY) 2) Oleh institusi dalam perekonomian yang disebabkan oleh bagaimana masyarakat melakukan transaksi (yang akan mempengaruhi V, dan seterusnya, k) Fisher; public’s real demand for money terutama mengacu pada domestic price level Wicksell; non-monetary de...

test-test existing of philips curve in Indonesia

Philips Curve (berdasarkan Solikin, 2004) I.    p = m + g p e + d Ygap + ε     Keterangan;       p ;            inflasi actual p e ;          ekspektasi inflasi (menggunakan Hodrick-Prescot filter) Y gap ;    GDPriil gap (GDPriil – GDPriilexpected) 1.                 Full Sampel - Data Tahunan (1961-2010) Dependent Variable: CPIINF Method: Least Squares Date: 03/18/11   Time: 17:55 Sample: 1961 2010 Included observations: 50 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.   ...

Investor Takut, Penawaran di Lelang SUN Menciut

Bisnis.com, JAKARTA — Kekhawatiran investor terhadap penanganan penyebaran COVID-19 di Indonesia membuat jumlah penawaran yang masuk dalam lelang surat utang negara (SUN) kian menciut. Dalam lelang yang digelar hari ini, Selasa (14/4/2020), total penawaran yang masuk mencapai Rp27,65 triliun. Jumlah itu merupakan yang terendah sepanjang tahun berjalan. Total nominal yang dimenangkan pemerintah dalam lelang tersebut mencapai Rp16,88 triliun. Economist PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Fikri C. Permana mengatakan angka penawaran yang rendah dalam lelang SUN hari ini disebabkan kekhawatiran investor terhadap penanganan COVID-19 di Indonesia. Terlebih, berbagai upaya yang dilakukan belum membuat kurva penyebaran melandai. “Hal ini dikhawatirkan akan memperpanjang risiko perekonomian dan recovery Indonesia,” jelasnya kepada Bisnis, Selasa (14/4/2020). Fikri menilai minimnya penawaran yang masuk dalam lelang SUN bukan disebabkan oleh risk appetite. Menurutnya, SUN semestikan r...